

“Dengan ketinggian 1.900 mdpl, tentunya udara sangat sejuk dan dingin dan sangat cocok menghangatkan badan dengan latihan PBB sambil menunggu waktu buka puasa,” ucap Misyono.

“Saya melatih untuk menumbuhkan semangat kepada puluhan Pemuda Kokam yang membidangi kesiapsiagaan dan SAR, agar mereka militansi jika sewaktu-waktu tenaganya dibutuhkan untuk pengamanan dan penanganan bencana alam bersama TNI,” ucapnya.
Diketahui selain Kokam di Dukuh Rendeh yang merupakan salah satu organisasi kepemudaan di wilayah desa binaannya, organisasi kepemudaan lainnya meliputi membina BANDIT (Barisan Dukuh Warni Tangguh), IRIS (Ikatan Remaja Islam Semangkung) di Dukuh Semangkung serta HIPPA (Himpunan Pemuda Pemudi Paingan) di Dukuh Paingan.
Upaya Babinsa mendapatkan restu dan apresiasi dari Kasi Pemerintahan Desa, Sudarsono, S.PD.I. Pasalnya, bidang Kokam dan SAR merupakan bidang dengan keanggotaan yang harus siap di barisan terdepan dalam hal keamanan serta keselamatan lingkungan, baik sewaktu ada acara maupun saat terjadi bencana alam. (Aan Pendim Brebes).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar